Bagi Anda penikmat kuliner kaki pasti sesekali pernah memakan usus sapi. tapi pernahkan terbayang dalam benak kita berapakah panjang usus dari satu ekor sapi. Ada sumber yang mengatakan bahwa usus pada sapi sangat panjang, usus halusnya bisa mencapai 40 meter. Hal itu dipengaruhi oleh makanannya yang sebagian besar terdiri dari serat (selulosa).
Benarkah hal tersebut …???
Panjang usus (intestine) sapi ternyata 30 kali panjang tubuhnya. Berarti dengan hitungan kasar bila panjang sapi adalah 1,3 – 1,5 meter dan dikali 30 maka panjang ususnya sekitar 40 meter. Bagi orang yang kebetulan bekerja di RPH (rumah potong hewan), atau yang sehari-harinya berkutat dengan jualan daging sapi, mungkin tidak mengherankan dengan pernyataan di atas.
Dari panjangnya kita sudah bisa bayangkan, begitu kompleks proses pencernaan yang terjadi di sepanjang usus (intestine) tersebut.
Intestine (usus) terdiri atas 3 bagian, yaitu duodenum, jejenum dan ileum. Panjang intestine pada sapi 22 -30 kali panjang tubuhnya. Duodenum merupakan kelanjutan dari abomasum. Digesta yang masuk ke dalam duodenum mengalami pencampuran dengan hasil sekresi dari duodenum itu sendiri, hati, dan pankreas. Kelenjar duodenum menghasilkan cairan alkalin yang berguna sebagai pelumas dan melindungi dinding duodenum dari asam hidrokhlorat yang masuk dari abomasum. Proses penyerapan terutama terjadi di jejunum dan ileum.
Pada ujung duodenum terdapat kelenjar empedu dan pankreas. Kelenjar empedu menghasilkan cairan yang berisi garam sodium dan potasium dari asam empedu, terutama asam-asam taurokholat dan glikokholat. Garam-garam ini berfungsi mengaktifkan enzim lipase yang dihasilkan oleh pankreas dan mengemulsikan lemak digesta sehingga mudah diserap lewat dinding usus. Kelenjar empedu juga menghasilkan bilirubin dan biliverdin yang memberi warna pada feses dan urine.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar