Co-pilot segera memberitahu otoritas pengontrol lalu lintas udara, setelah ia mendapat peringatan dari 'penumpang dengan akses asing' memperingatkan ada masalah di kokpit. Sang co-pilot menduga telah terjadi pembajakan di atas pesawatnya.
"Dia [pilot] terjebak dalam lavatory dan seseorang dengan logat asing kental ingin saya memberi akses masuk kokpit - dan saya tidak akan membiarkan dia masuk," kata co-pilot, seperti terekam dalam percakapan dengan petugas di menara pengawas, seperti tertulis dalam situs LiveATC.net.
Tak dijelaskan bagaimana akhirnya sang pilot berhasil keluar. Ia hanya menyatakan, 30 menit menjelang pendaratan, tiba-tiba ada 'panggilan' hajat yang tak bisa ditunda. Ia pun bergegas ke toilet. Mungkin karena terburu-buru, ia malah menyebabkan masalah pada sistem pengunci toilet dan terjebak. Ada-ada saja.
sumber : republika.co.idsource : kisah-fakta.blogspot.com
repost by : tersedunia.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar