"Sejujurnya, saya tidak akan memakai 3-5-2. Saya belum mempertimbangkannya," kata pelatih kelahiran Orzinuovi, Italia, 54 tahun lalu itu, Ahad, 1 Juli 2012. "Kami tentunya akan mempertahankan keseimbangan seperti di beberapa laga terakhir, meskipun di tengah pertandingan bisa saja kami mengubah taktik menjadi 3-5-2, jika kami mau."
Formasi 3-5-2 merupakan strategi andalan Italia di turnamen ini. Taktik ini digunakan Prandelli ketika Italia melawan Spanyol dan Kroasia di penyisihan Grup C. Dari kedua pertandingan tersebut, strategi ini membawakan hasil positif bagi Italia. Mereka memaksa Spanyol dan Kroasia bermain imbang 1-1.
Meski belum menentukan strategi baru, Prandelli menyatakan timnya akan melakukan yang terbaik pada laga nanti. Ia melanjutkan, Andrea Pirlo dan kawan-kawan akan mendominasi jalannya pertandingan tersebut dengan cara menguasai lini tengah.
"Tidak terlalu sombong, jika mengatakan bahwa kami akan mengontrol lapangan tengah, meskipun kami cukup menghormati Spanyol," tutur pria bernama lengkap Cesare Claudio Prandelli ini. "Kami akan mencoba untuk memanfaatkan berbagai peluang di pertandingan nanti."
Prandelli begitu percaya diri timnya mampu mendominasi sektor tengah karena Azzurri memiliki Andrea Pirlo. "Dalam dua tahun terakhir lini tengah kami mempunyai kualitas, sehingga mampu menekan dan menciptakan masalah," ujarnya. "Dan kami mempunyai Pirlo, pemain yang memiliki kemampuan membuat sebagian besar karakteristik itu."
www.tersedunia.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar